Labels

Ads 468x60px

Janji Sejahterakan Dosen

Heru Wardoyo Terpilih Dekan FH Unismuh

PALU - Senat Fakultas Hukum Unismuh Palu, kemarin, berhasil memilih dekan. Dari tiga kandidat yang dipilih, Heru Wardoyo SH MH menang mutlak dengan memeroleh sebanyak 11 suara. Pemilihan dekan yang berlangsung di aula FH Unismuh itu, dihadiri semua anggota senat sebanyak 15 orang. Sebelum rapat senat dimulakan, ada enam nama yang muncul di permukaan. Mereka adalah: Andi Purnawati SH MH, Osgar S Matompo SH MH, Drs Abdul Malik Bram SH MH, Basri SH, Andi Syukri Syahrir SH dan Heru Wardoyo sendiri.

Sesaat menjelang rapat pemilihan, tiga calon mengundurkan diri mereka adalah Osgar, Abdul Malik dan Andi Syukri. Dengan mundurnya ketiga calon itu, praktis yang bertarung tinggal tiga orang, Heru Wardoyo, Andi Purnawati dan Basri. Dalam pemilihan, Basri memeroleh tiga suara, sedangkan Andi Purnawati kosong. Satu suara abstain.

Heru Wardoyo yang ditemui usai pemilihan mengatakan, berjanji akan melakukan perubahan. “Yang pertama-tama yang saya akan upayakan adalah peningkatan sumber daya tenaga dosen. Kedepan semua dosen yang mengajar harus bergelar magister. Dosen-dosen yang belum bergelar S2 akan dibantu untuk melanjutkan ke jenjang magister,” kata dekan FH terpilih itu.

Hal lain yang akan diperjuangkannya sebagai dekan terpilih adalah peningkatan kesejahteraan dosen. “Saya janji akan memperhatikan masalah kesejahteraan, terutama kesejahteraan dosen. Ini harus saya prioritaskan. Dan akan dilakukan secara proporsional,” kata Heru. Berikutnya katanya, adalah perbaikan infrastruktur di FH Unismuh. Perbaikan fasilitas belajar katanya, adalah suatu hal yang penting. Oleh karena itu kedepan juga akan menjadi prioritasnya.

Masalah lain yang tidak kalah pentingnya, adalah peningkatan kerjasama dengan perguruan tinggi lain. Salah satu yang sudah terjalin saat ini adalah kerjasama pascasarjana kerjasama dengan UMI Makassar. “Nah ke depan kita akan tingkatkan,” ujar Heru.

“Intinya, program saya ke depan adalah bagaimana Fakultas Hukum Unismuh ini bisa lebih maju dan sejajar dengan fakultas lain seperti yang ada di Universitas Muhammadiyah Malang,” kata Heru.

Terpisah, Andi Purnawati mengatakan, terpilihnya Heru Wardoyo sebagai dekan, sudah melalui proses pemilihan yang berlangsung sangat demokratis. “Harapan saya ke depan agar dekan terpilih ini bisa membawa perubahan. Perubahan yang saya maksud adalah perubahan ke arah yang lebih baik,” kata Pembantu Dekan I.

Andi yang juga mencalonkan diri sebagai dekan itu, dalam pemilihan kemarin, tak memperoleh suara. Ini berarti bahwa dalam pemilihan itu dia juga tidak memilih untuk dirinya sendiri. Ditanya soal itu? Dosen Hukum Pidana itu mengaku mencalonkan diri hanya sekadar untuk meramaikan bursa calon kandidat.

Osgar S Matompo dan Abdul Malik Bram berharap, dengan terpilihnya Heru sebagai dekan FH bisa memberikan perubahan ke arah yang lebih baik. Terutama terkait dengan kesejahteraan dosen.

“Kenapa kesejahteraan dosen itu perlu ditingkatkan, karena ini juga erat kaitannya dengan peningkatan mutu keluaran. Kalau kesejahteraan dosen ada, saya yakin mutu keluaran fakultas hukum akan memiliki daya saing,” kata Osgar dan Malik Bram.

Ditanya mengapa kedua mundur dari bursa kandidat? “Yah kami ini akan memiliki banyak kesibukan di luar. Kami khawatir jika diberi amanat untuk menduduki jabatan dekan, tidak bisa membagi waktu. Oleh karena itu kami sadar, dan memberikan kesempatan kepada yang lain,” kata keduanya.

Sumber : RadarSulteng

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.